Curhat Netter: Ibu Suami Anggap Istri Malas: “Uang Suami Jangan Kasih Istri Nanti Makin Malas”

02 Apr, 2020 Posting Komentar

Tinggal di mana setelah menikah? Pertanyaan ini agaknya harus dibahas tuntas sebelum menikah agar kamu tidak mengalami masalah seperti kisah pasangan suami istri yang sedang viral ini.

Sang suami membagikan kisahnya di Instagram @Cerminlelaki, sebuah tempat khusus untuk para lelaki berbagi keluh kesah kehidupan. Kisah ini viral setelah @rsmdwyh mengunggahnya kembali di Twitter dan mendapatkan 3.300 retweets serta 8.400 likes.

Pernikahan mereka berawal seperti ini: pria 29 tahun menikahi wanita karier berusia 28 tahun yang sudah memiliki rumah sejak lajang. Saat ini mereka sudah dua tahun menikah dan setahun terakhir sang suami mengajak ibunya tinggal bersama di rumah yang awalnya milik sang istri tadi.

Drama itu pun dimulai.

Kenapa suami mengajak ibunya pindah? Ia mengaku prihatin dengan ibunya yang tinggal sendirian di rumah biasa, sedangkan ia dan istrinya tinggal di rumah mewah. Pria itu menilai bahwa setelah menikah rumah yang dimiliki istrinya itu merupakan rumahnya juga.

Setelah menikah, pasangan suami-istri ini sama-sama bekerja, namun dalam pandangan ibunya ada peran berbeda buat istri. Istri, walaupun bekerja, harus mengurus dapur dan sumur. "Tuntutan ibu ini wajar dan didikan yang bagus istrinya," ujarnya.

Tidakkah mereka punya asisten rumah tangga untuk mengurusi rumah? Ada, namun semenjak sang ibu dari pria itu tinggal bersama mereka di rumah, ibu meminta untuk memberhentikan pembantu tersebut. Karena harus mengurusi rumah itu lah istrinya sering keliru karena menganggap mertuanya hanya menjadikan menantunya sebagai pembantu.

Bagi sang suami, bekerja sambil mengurus rumah itu bukan hal berat. Pasalnya, ibunya dulu juga bekerja, tapi masih bisa tuh mengurus anak dan suaminya di rumah tanpa bantuan pembantu.

Jadi seperti pinta ibunya, istri tetap harus membersihkan rumah sepulang dari kantor. Sebelum berangkat ya siapkan sarapan jangan sampai suami pergi dengan perut kosong, betul kan?

Kini dengan keharusan bekerja dari rumah, kondisinya makin buruk. Kata sang suami, istrinya tidak produktif karena tidak bisa mengurus urusan rumah dan dirinya, padahal kan kerja dari rumah.

"Jangan malas gini, nanti suami diambil wanita lain,” kata si suami untuk memberikan semangat kepada sang istri agar bisa lebih produktif di rumah. Kalimat yang bikin istrinya marah.

Dalam ceritanya pria itu mengatakan bahwa selama ibunya tinggal di rumah, sang ibu tidak melakukan apa-apa. Pria itu menganggap usia ibunya yang sudah senja dan mudah lelah membuatnya tidak pantas untuk membantu sang istri dalam mengurus rumah, ia meminta ibunya banyak istirahat “udah sepantesnya ibu bagai ratu di rumah anak kan?” kata pria itu.

Ia mengatakan baru-baru ini ibunya meminta sang istri untuk tetap mencari pekerjaan online lainnya selama WFH agar tetap mendapatkan uang, namun ia menjelaskan istrinya menolak permintaan mertuanya karena perempuan itu merasa lelah harus bekerja ekstra. Ibu dari pria itu pun geram dan prihatin terhadap istri dari anaknya yang mudah lelah di usia muda, “Masih muda gampang capek, gimana tua nanti?” tanya pria itu mendukung kritik ibunya

Selain menutut untuk terus cari uang dan mengurus rumah, ibu mertua juga meminta perempuan itu agar memperhatikan penampilannya di rumah. Menurutnya, seorang istri harus tetap menjaga penampilan agar terus menarik perhatian suami. Ketika selesai berbelanja kebutuhan rumah, ibu mertua juga kerap kali memeriksa struk belanja menantunya.

Pria itu menyatakan tindakan sang ibu merupakan bentuk peduli terhadap tata kelola keuangan rumah tangga mereka, pria itu kesal sebab pasangannya selalu protes pada mertua dengan mengatakan bahwa seluruh uang belanja berasal dari gaji istri. Pria itu beranggapan protes yang diungkapkan pasangannya tersebut kepada ibu merupakan tindakan yang kurang pantas karena baginya setelah menikah gaji suami dan istri merupakan uang bersama.

Pria itu mengatakan bahwa ibunya menilai selama ini istrinya merupakan perempuan pemalas, dan sang ibu juga meminta anaknya untuk tidak memberikan seluruh gajinya kepada sang istri karena mertua itu khawatir sang istri akan menjadi semakin malas.

Di akhir kisahnya, pria itu meminta solusi agar istrinya tersebut bisa berubah dan tidak salah paham dengan maksud ibu/mertuanya selama ini.

Cuitan itu ramai dikomentari oleh warganet, setidaknya terdapat 6.400 tanggapan dari mereka. Warganet mengaku kesal karena Ibu dan suami tersebut hanya menutut dan mengatur hidup istrinya saja.

Ada juga warganet yang mengatakan bahwa lelaki sebelum menikah harus memahami ilmu agama serta peran suami dalam rumah tangga agar tidak memberikan beban terhadap satu pihak saja

Tinggal Bersama Mertua Tak Selalu Buruk

Meski banyak cerita soal derita tinggal bersama mertua, tapi jangan sampai kamu takut srumah dengan orangtua suami atau istri. Seperti stigma soal ibu tiri, tak semua semengerikan yang banyak diceritakan.

Seperti kisah yang dibagikan oleh perempuan bernama Delfi. Berasal dari keluarga broken home, tentu saja cemas ketika harus tinggal bersama ibu mertua.

Namun semua kecemasannya sirna ketika itu benar-benar terjadi, karena ia mendapat ibu mertua yang sangat baik dan peduli. Setiap bertemu dengan mertuanya, Delfi selalu diperlakukan layaknya anak sendiri.

Berkebalikan dengan cerita tadi, Delfi malah dilarang mertuanya mengurusi pekerjaan rumah yang berat seperti mencuci, dan membereskan rumah. Ia yang tadinya tak percaya ada kehangatan di tengah keluarga kini menemukan kebahagian yang diberikan Tuhan. Kisah Delfi ini dapat anda baca DI SINI

Apakah kalian memiliki pengalaman serupa ketika berhadapan dengan mertua?

Sumber